Tidak menyadari Tidak mengakui Tidak menerima Potensi diri yang telah Tuhan beri. Merendahkan diri sendiri berarti merendahkan Tuhan sang pencipta. Tidak menyadari, mengakui, menerima keberdayaan diri. Tidak menyadari, mengakui, menerima anugerah pemberian Tuhan. Tidak mengakui keberadaan Tuhan yang telah menciptakan diri dengan segala kelebihan disertai kekurangan, pastilah sepaket, gak mungkin isinya kekurangan semua, begitupun tak mungkin kelebihan semua. Lebih gawat lagi, sudahlah rendah diri, tak mengakui pula dirinya rendah diri, dengan cara menambal kerendahdirian itu dengan apapun, entah dengan 'fakta' khayalan, entah dengan mengorbankan orang lain. Rendah diri kelewat ekstrim mengakibatkan rasa malu yang luar biasa terhadap diri sendiri namun tidak ingin tampil di depan orang lain dengan mempermalukan diri, makanya butuh samsak tinju alias bahan pendukung bisa jadi benda, cerita, atau manusia untuk dijadikan wadah penampung kerendahdirian dirinya itu. Padahal yang